Kisah Para Founder Pawmeals Resign dan Buka Bisnis Dog Food
Makanan sehat untuk manusia mudah didapatkan, lalu bagaimana makanan sehat bagi hewan peliharaan terutama anjing? Tentu masih sulit diperoleh, padahal masalah kesehatan anjing juga cukup banyak mulai dari bulu rontok, pencernaan sensitif hingga alergi.
Melihat permasalahan tersebut membuat Tania Suganda bersama kedua temannya Valerie Amintohir dan Stephani Herman membuat makanan sehat untuk anjing, yang diberi nama 'Pawmeals'. Bisnis ketiga sahabat ini dimulai pada tahun 2019, berawal dari kecintaanya terhadap anjing.
"Awalnya saya dan teman sama-sama punya hewan peliharaan, pas lagi lelah kerja pengen main sama anjing saja. Tapi kalau main saja dari mana income, akhirnya dari hobi ini kita bertiga awalnya bikin hotel untuk anjing, kemudian berkembangan jadi makanan sehat untuk anjing," ujar Tania salah satu founder, Pawmeals, saat dihubungi Fimela.com.
Berkomitmen membuat makanan anjing yang sehat, Tania bersama kedua temannya mulai berkonsulitasi dengan dokter hewan, memperlajari nutrisi untuk resep menu yang akan dijual, hingga bergabung dengan komunitas untuk tahu sebenernya apa sih permasalahan kesehatan pada anjing. Hingga akhirnya memulai bisnis tersebut.
"Kita konsultasi tentu sama banyak pihak, dari situ kita tahu kalau sebenernya anjing yang suka alergi dan pencernaanya tidak baik, ternyata bisa pulih dengan memberikan makanan yang punya nutrisi sesuai kebutuhan. Dan salah satu temenku memang sekolah lagi khusus gizi anjing," tambahnya.
Bahkan, tak tanggung-tanggung Pawmeals adalah makanan anjing sehat pertama Indonesia yang sudah lulus uji laboratorium.
Setelah melalui begitu banyak uji coba, terciptalah 3 kategori menu, seperti All life stages dengan pilihan Perky Porky, Goat Goodnees, Chickn' Lickn yang bisa dikonsumsi dari anak anjing, dewasa, hingga usia tua. Ada pula Meal Topping dengan menu Salcohovy Party. Serta menu khusus untuk anjing sensitif dengan pilihan Bon rabbetit, Duck Delish, dan La La Lamb.
Mengapa makanan ini sehat? Tania mengatakan dapat diklaim sehat karena menggunakan bahan yang fresh, proses pembuatan yang sangat minimal, tanpa bahan pengawet dan pewarna.
Memilih Resign dan mengembangkan bisnis
Tania pun memutuskan untuk resign dari perusahaan setelah bekerja lima tahun, dengan risiko tidak mendapatkan pemasukan tetap tiap bulannya. Walau tak mudah, namun ia memantapkan diri untuk berkomitmen dalam bisnisnya tersebut.
"Pertama temenku itu resign untuk mengembangkan bisnis ini. Setelah melihat perkembangan bisnis cukup bagus, komitmen, dan ikhitiar, akhirnya saya pun memutuskan untuk melepas posisi Product Marketing Manager. Dari situ mulai lagi dari nol, membuat jam kerja sendiri, memasarkan produk sendiri, harus berusaha sendiri," ungkapnya.
Namun, kesulitan berbisnis bisa terasa lebih ringan ketika memiliki partner yang cocok dengan diri kita. Serta menjalani pekerjaan sesuai passion.
"Walau bisnis sama temen pasti ada aja perbedaan pendapat, tapi itu semua bisa teratasi. Kunci cuma jangan baper aja. Patner yang cocok sama kita membuat kita semangat dalam mengembangkan bisnis dan memiliki komitmen yang sama. Seperti saya punya tugas masing-masing untuk mengembangkan bisnis, yang satu tentang nutrisi, satu lagi financial, dan saya marketing hingga desain," tuturnya.
"Saya sendiri memang punya mimpi jadi ibu rumah tangga yang memiliki bisnis. Jadi kebetulan banget ketemu teman yang memiliki mimpi yang sama, sama-sama suka hewan. Jadi dengan berhentinya dari kantor lebih maksimal menjalankan bisnisnya," tambah Tania.
Tak hanya untuk berjualan saja, Tania bersama kedua temannya memiliki misi mengedukasi para pemilik anjing jika makan sehat sangat diperlukan untuk kesehatan hewan peliharaan mereka.
"Jadi saya dan teman itu ingin mengedukasi pemilik anjing kalau ada alternatif lain makanan yang lebih sehat, dan caranya penyajiannya mudah. Dengan makan-makan sehat kita ini 14 hari konsumsi bikin bulu anjing bagus, nafsu makan meningkat, hingga mengurangi alergi," ungkapnya.
Nah untuk membeli makan anjing sehat ini, sahabat Fimela bisa melihat laman Instagram @pawmeals. Dengan harga mulai dari Rp17 ribu untuk ukuran 100gr sampai Rp180 ribu untuk ukuran 1kg.
0 comments:
Post a Comment